
5 Makanan Kaya Serat Ini Efektif Cegah Kanker Jika Dikonsumsi Rutin
Jakarta –
Tahukah Anda bahwa serat dalam makanan tidak hanya baik untuk pencernaan, tetapi juga memiliki manfaat lebih besar? Penelitian terbaru mengungkap bahwa asupan serat yang cukup dapat menjadi benteng alami untuk mencegah pertumbuhan sel kanker. Sayangnya, banyak orang masih memilih makanan hanya berdasarkan rasa atau kepraktisan, tanpa mempertimbangkan nilai gizinya.
Serat, selain menjaga kelancaran pencernaan, ternyata juga berperan penting dalam mengatur keseimbangan hormon. Hormon yang stabil dapat mengurangi risiko pembentukan sel kanker dalam tubuh. Menurut laporan *Times of India* (24/8), para ahli merekomendasikan beberapa jenis makanan kaya serat yang efektif membantu mencegah kanker.
5 Makanan Kaya Serat yang Ampuh Cegah Kanker
![]() Kacang lentil kaya akan serat dan protein nabati, menjadikannya salah satu makanan pencegah kanker. Foto: Getty Images/MEDITERRANEAN |
1. Kacang Lentil
Kecil namun kaya manfaat, kacang lentil mengandung serat tinggi dan protein nabati yang sangat direkomendasikan oleh ahli gizi. Penelitian menunjukkan bahwa lentil tidak hanya mendukung kesehatan pencernaan, tetapi juga membantu menstabilkan kadar gula darah, cocok bagi penderita prediabetes.
Selain itu, lentil mengandung pati yang menjadi makanan bagi bakteri baik di usus besar. Senyawa butirat di dalamnya mampu mengurangi peradangan dan menekan risiko kanker usus besar.
2. Apel
“An apple a day keeps the doctor away” bukan sekadar pepatah belaka. Apel mengandung serat tinggi dan polifenol, dua komponen yang bekerja sama untuk melindungi DNA dari kerusakan akibat senyawa berbahaya.
Para peneliti menyarankan konsumsi apel secara rutin untuk mengurangi risiko beberapa jenis kanker, terutama yang berkaitan dengan sistem pencernaan.
3. Pir
Selain menyegarkan karena kandungan airnya yang tinggi, pir juga kaya akan serat. Buah ini membantu memperlancar pencernaan, sehingga mengurangi kontak karsinogen dengan usus besar.
Dengan mempercepat proses pembuangan racun dari tubuh, pir mencegah penumpukan toksin yang bisa memicu pertumbuhan sel kanker.
![]() Beta glukan dalam oatmeal memperkuat sistem imun untuk melawan sel abnormal penyebab kanker. Foto: Getty Images/MEDITERRANEAN |
4. Oatmeal
Oatmeal, salah satu makanan berbasis gandum yang populer, kaya akan serat dan beta glukan. Kandungan ini membantu memperkuat sistem imun, sehingga tubuh lebih mampu mendeteksi dan menghancurkan sel-sel abnormal pemicu kanker.
Tak hanya itu, oatmeal juga membantu membersihkan arteri, menjaga aliran darah tetap lancar sekaligus melindungi tubuh dari risiko kanker.
5. Kol
Sering dianggap sebagai pelengkap makanan, kol ternyata menyimpan manfaat luar biasa. Sayuran ini kaya serat dan vitamin C, serta mengandung glukosinolat yang berubah menjadi molekul bioaktif saat dikunyah.
Molekul ini membantu detoksifikasi tubuh dengan menetralkan karsinogen. Jika dikombinasikan dengan makanan berserat lainnya, kol bisa menjadi tameng efektif melawan kanker.