
7 Makanan Unik Korea Selatan yang Bikin Penasaran, dari Sup Anjing sampai Cacing Sendok!
Jakarta –
Selain hidangan populer yang sudah mendunia, Korea Selatan juga menyimpan berbagai kuliner unik yang mungkin terasa ekstrem bagi sebagian orang. Dari larva ulat sutra hingga gurita yang masih bergerak, ragam makanan ini menawarkan pengalaman berbeda bagi para petualang rasa.
Meski terdengar tidak biasa, hidangan-hidangan ini telah menjadi bagian dari warisan kuliner Korea dan tetap digemari oleh mereka yang ingin mengeksplorasi cita rasa baru.
Berikut tujuh makanan unik asal Korea Selatan yang dilansir dari 90Day Korean (25/08/2025):
### 1. Beondegi (번데기) – Larva Ulat Sutra

*Beondegi (번데기) – Larva Ulat Sutra. Foto: Site Culinary*
Beondegi adalah camilan jalanan yang terbuat dari larva ulat sutra yang dibumbui lalu direbus atau dikukus. Teksturnya lembut di dalam namun renyah di luar, dan sering disajikan dalam gelas kertas atau mangkuk kecil. Beondegi juga tersedia dalam kemasan kaleng, memudahkan siapa saja untuk menikmatinya di rumah.
### 2. Hongeo (홍어) – Ikan Pari Fermentasi

*Hongeo (홍어) – Ikan Pari Fermentasi. Foto: Site Culinary*
Hongeo termasuk hidangan mewah karena kelangkaan ikan pari akibat penangkapan berlebihan. Makanan ini memiliki aroma kuat seperti amonia yang bisa membuat mata dan mulut terasa perih. Meski begitu, hongeo tetap populer di Korea Selatan, terutama di daerah pesisir, dan biasanya disajikan dengan berbagai pendamping.
### 3. Sannakji (산낙지) – Gurita Hidup

*Sannakji Jajanan Korea Gurita Hidup. Foto: Getty Images/iStockphoto/SangSeung Lee*
Sannakji adalah hidangan ekstrem yang menyajikan potongan gurita hidup, biasanya dibumbui dengan minyak wijen dan biji wijen. Sensasi tentakel yang masih bergerak di mulut membuat pengalaman makan ini sangat unik. Beberapa restoran juga menyajikannya dalam bentuk sup atau tusuk sate.
### 4. Bosintang (보신탕) – Sup Daging Anjing

*Bosintang (보신탕) – Sup Daging Anjing. Foto: Site Culinary*
Bosintang adalah sup tradisional berbahan daging anjing yang direbus dengan sayuran dan rempah seperti daun perilla dan bawang hijau. Meski kontroversial, hidangan ini masih bisa ditemukan di beberapa wilayah Korea. Sebagian orang percaya bosintang dapat meningkatkan stamina, meski popularitasnya menurun di kalangan generasi muda.
### 5. Gaebul (개불) – Cacing Sendok Hidup
Gaebul adalah hewan laut berbentuk cacing yang biasa disantap mentah. Potongan gaebul yang masih bergerak disajikan dengan garam dan minyak wijen. Teksturnya kenyal dengan rasa ringan, dan beberapa orang menganggapnya memiliki efek afrodisiak. Hidangan ini mudah ditemukan di pasar ikan dan restoran seafood Korea.
### 6. Sundae (순대) – Sosis Usus Rebus

*Sundae (순대) – Sosis Usus Rebus. Foto: Getty Images/MIXA/MIXA*
Berbeda dengan es krim sundae, makanan ini adalah sosis darah khas Korea yang terbuat dari usus sapi atau babi yang diisi dengan campuran nasi, sayuran, dan bumbu. Sundae sering dijajakan di pedagang kaki lima sebagai camilan hangat dengan tekstur kenyal dan rasa gurih yang khas.
### 7. Jokbal (족발) – Kaki Babi Rebus
Jokbal terbuat dari kaki babi yang direbus dengan kecap asin, jahe, gula, dan arak beras. Dagingnya yang empuk disajikan dalam potongan tipis dan biasa dimakan dengan dibungkus daun selada serta saus khusus. Hidangan ini dipercaya baik untuk kulit dan sering dinikmati bersama minuman beralkohol. Di Seoul, Jokbal Alley di Jangchung-dong menjadi destinasi utama bagi pencinta kuliner tradisional ini.