“Rahasia Sukses Ciamis Raih Gelar Kota Terbersih di Indonesia”

Ciamis Dinobatkan sebagai Kota Terbersih di Jawa Barat, Ini Rahasianya

Kabupaten Ciamis berhasil meraih predikat kota terbersih se-Jawa Barat pada tahun 2025. Prestasi ini mengantarkan Ciamis sebagai satu-satunya kabupaten di provinsi tersebut yang menerima penghargaan Adipura Kencana dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada 10 Maret 2025.

Budaya Gotong Royong yang Mengakar

Salah satu kunci keberhasilan Ciamis terletak pada dua hal: sistem pengelolaan sampah yang efektif dan kesadaran masyarakat yang tinggi terhadap kebersihan lingkungan. Yang paling menonjol adalah tradisi Jumat Bersih (Jumsih), di mana warga dari berbagai kalangan—mulai dari pelajar, pegawai, hingga buruh—bergotong royong membersihkan lingkungan setiap Jumat pagi.

Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan warisan budaya yang telah lama dipraktikkan masyarakat Tatar Galuh. Gotong royong masih menjadi nilai yang kuat, baik di desa maupun kota. Selain menjaga kebersihan, Jumsih juga mempererat rasa kebersamaan. Biasanya, acara ditutup dengan makan liwet bersama sebagai bentuk syukur.

Partisipasi Masyarakat yang Luas

Di Desa Imbanagara Raya, misalnya, warga dari berbagai dusun ramai-ramai turun ke jalan setiap Jumat. Mereka yang biasanya bekerja sebagai buruh bangunan atau petani sengaja meluangkan waktu untuk berpartisipasi.

*”Sudah jadi kebiasaan turun-temurun. Setiap Jumat, warga berkumpul membersihkan jalan dari sampah dan rumput liar. Biasanya diawali dengan pengumuman di masjid,”* kata Engkus, salah satu warga.

Tidak hanya di permukiman, kegiatan serupa juga terlihat di perkantoran, alun-alun, dan ruang terbuka hijau lainnya. Bahkan, petugas kebersihan, aparatur sipil negara (ASN), dan pelajar turut serta dalam tradisi ini.

Dampak Besar dari Langkah Kecil

Menurut Giyatno, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Ciamis, Jumsih adalah bukti bahwa aksi kecil bisa membawa perubahan signifikan. Gerakan ini tidak hanya menciptakan lingkungan bersih, tetapi juga meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga alam.

*”Jumsih adalah upaya kami mewujudkan lingkungan sehat sekaligus mendukung pencapaian Adipura. Kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan seluruh masyarakat Ciamis,”* tegasnya.

Gerakan ini sejalan dengan visi Bupati Herdiat Sunarya yang ingin menjadikan Ciamis sebagai kabupaten tangguh dan berwawasan lingkungan. *”Kita jaga alam, alam jaga kita,”* pungkas Giyatno.

Selengkapnya klik di sini.

Previous post “30 Tahun Persahabatan Ajaib: Kisah Pria Jerman dan Aligator Setianya”
Next post “Korsel Manfaatkan K-Pop & K-Drama untuk Pariwisata, Tapi Diskriminasi ke Solo Traveler?”