“Tante Thea Snoephuis: Nikmati Sensasi Klasik Kafe Bergaya Belanda di Depok”
Menikmati Nuansa Belanda di Tante Thea Snoephuis, Kafe Klasik di Depok Lama
Saat waktu makan siang tiba, langkah kaki mengarah ke Tante Thea Snoephuis, sebuah kafe unik yang dimiliki oleh keturunan Depok Belanda. Berlokasi di Jalan Sumurbatu, dekat Jembatan Panus, Depok II Tengah, kafe ini tersembunyi di antara permukiman, jauh dari keramaian jalan utama.
Begitu tiba di halaman kafe, suasana klasik langsung menyambut. Tulisan *Tante Thea* terpampang mencolok dengan warna merah, mudah dikenali dari kejauhan. Pohon besar yang rindang menghiasi halaman, ditemani deretan kursi dan meja yang cocok untuk bersantai di luar ruangan. Di teras depan, sebuah sepeda onthel memperkuat kesan tempo dulu.
Memasuki dalam, nuansa lawas semakin terasa. Telepon kuno, sandal *klompen*, dan berbagai suvenir Belanda menghiasi dinding, berpadu dengan mesin kopi modern. Ruangannya tak terlalu luas, terbagi antara area barista dan sofa untuk pengunjung. Namun, ternyata ada ruang makan lebih besar yang siap menampung tamu begitu pintu lain dibuka.
Di dalam, dekorasi bernuansa Belanda semakin kental. Rak-rak terbuka dan tertutup kaca dipenuhi pajangan khas, sementara foto-foto keluarga dari masa lampau turut menghiasi dinding. Kafe ini bukan sekadar tempat makan, melainkan juga rumah pribadi Thea Jonathan, seorang keturunan Depok Belanda. Marga Jonathan adalah salah satu dari 12 marga yang ditetapkan oleh Cornelis Chastelein, mantan petinggi VOC yang pernah menguasai Depok Lama.
Kini, di usianya yang ke-85 tahun, Thea mengubah bagian rumahnya menjadi tempat nongkrong yang nyaman bagi pengunjung. Ia juga aktif di Yayasan Lembaga Cornelis Chastelein, menjaga warisan sejarah keluarganya.
### Menu dengan Cita Rasa Belanda di Tante Thea Snoephuis
Menu di kafe ini menawarkan hidangan khas Belanda, diracik berdasarkan resep turun-temurun dari Thea sendiri. Beberapa sajian andalan termasuk *Bruinebonen Soep* (sup kacang merah dengan daging sapi dan sosis), *Macaronie Schotel*, *Gehaktballen* (daging cincang sapi saus demiglace), serta *Klappertaart* dan *Poffertjes* sebagai pencuci mulut. Harganya bervariasi, mulai dari Rp25.000 hingga Rp75.000.
Tak hanya menu Belanda, tersedia juga hidangan Asia seperti Nasi Goreng Tradisional dan Nasi Goreng Tom Yam. Untuk camilan, ada kentang goreng, cireng, dan pisang goreng yang cocok dinikmati bersama. Pecinta kopi bisa memilih antara kopi susu atau *black coffee* dengan racikan *house blend* Arabica dan Robusta. Ada pula pilihan minuman lain seperti *Lemon Tea*, *Lemongrass*, *Strawberry Mint*, dan *Mix Berry Mojito*.
### Jam Buka Tante Thea Snoephuis
Kafe ini beroperasi dari Selasa hingga Sabtu, pukul 09.00–17.00. Sedangkan pada hari Minggu dan Senin, Tante Thea Snoephuis tutup.
