Identitas Pelaku Penembakan di Sekolah Katolik AS Terungkap, 2 Orang Tewas dalam Tragedi Mengerikan

Jakarta – Tragedi berdarah kembali mengguncang Amerika Serikat setelah seorang pria melancarkan aksi penembakan di sebuah sekolah Katolik di Minneapolis. FBI mengidentifikasi pelaku sebagai Robin Westman, yang juga dikenal dengan nama lahir Robert Westman. Dua siswa dilaporkan tewas, sementara 17 orang lainnya, termasuk anak-anak dan dewasa, mengalami luka-luka.

Motif Terorisme dan Kebencian
Direktur FBI Kash Patel menyatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki insiden ini sebagai tindakan terorisme domestik sekaligus kejahatan kebencian yang menargetkan komunitas Katolik. “Kami menduga kuat bahwa penembakan ini bermotifkan kebencian terhadap agama tertentu,” jelas Patel dalam pernyataannya yang dikutip AFP, Kamis (28/8/2025).

Pelaku Tewas dalam Insiden
Kepolisian Minneapolis, melalui pernyataan Kepala Polisi Brian O’Hara, mengonfirmasi bahwa pelaku tewas dalam kejadian tersebut. “Kami meyakini tersangka penembakan di Sekolah Katolik Annunciation telah meninggal dunia,” ujar O’Hara, seperti dilaporkan CNN, Rabu (27/8/2025).

Satu Penembak Tunggal
Polisi menegaskan bahwa aksi penembakan ini dilakukan oleh satu orang pelaku, seorang pria berusia 20-an tahun tanpa catatan kriminal sebelumnya. Insiden terjadi pada Rabu pagi waktu setempat, menambah daftar panjang kekerasan bersenjata di AS.

Laporan Palsu dan Respons Presiden
Kejadian ini terjadi di tengah maraknya laporan palsu tentang penembakan aktif di berbagai kampus seiring kembalinya mahasiswa dari liburan musim panas. Presiden Donald Trump menyatakan FBI telah bergerak cepat ke lokasi dan memastikan penyelidikan berjalan. “FBI langsung merespons, dan Gedung Putih akan terus memantau situasi yang memilukan ini. Mari kita bersama-sama mendoakan para korban,” kata Trump, dikutip dari AFP.