Kepala BPOM RI Serukan Kolaborasi Jaga Kondusivitas dan Aksi Damai untuk Masyarakat Harmonis
Jakarta –
Kepala BPOM RI, Taruna Ikrar, menyerukan agar aksi demonstrasi yang digelar di sejumlah wilayah tetap berlangsung dengan kondusif. Ia menekankan pentingnya mempertahankan semangat perlawanan mahasiswa dan masyarakat tanpa menimbulkan kerusakan atau konflik dengan pihak keamanan.
Taruna mengakui bahwa ia paham keresahan yang mendorong mahasiswa dan warga turun ke jalan. Sebagai mantan aktivis yang pernah terlibat dalam gerakan reformasi 1998, ia menyebut ekspresi kekecewaan terhadap sikap sebagian elite politik yang dianggap abai terhadap rakyat sebagai hal yang wajar.
“Kritik ini seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua untuk membuka mata dan lebih peka terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat saat ini,” ucapnya dalam pernyataan resmi yang diterima detikcom pada Minggu (30/8/2025).
Namun, ia mengingatkan para mahasiswa, driver online, dan seluruh lapisan masyarakat yang berpartisipasi dalam unjuk rasa agar tidak memandang polisi sebagai lawan. Menurutnya, aparat keamanan juga bagian dari rakyat yang sedang menjalankan tugas negara.
“Jangan sampai aksi ini malah mengganggu ketertiban. Tujuan kita bukan merusak, melainkan membangkitkan kesadaran,” tegas Taruna.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh pihak untuk tetap berjuang dengan pikiran jernih dan ketenangan hati. Ia juga berharap agar persoalan bangsa segera menemukan jalan keluar terbaik.
Bersama Presiden Prabowo Subianto, ia yakin Indonesia dapat bangkit dan mewujudkan cita-cita konstitusi, yakni menciptakan keadilan, kesejahteraan, dan kemakmuran bagi seluruh rakyat.
“Damai Indonesiaku, mari bersatu mendorong kebangkitan negeri ini,” pungkasnya.
