
“FORNAS 2025: Puncak Kebanggaan Budaya & Warisan Nusantara yang Tak Terlupakan”
Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) 2025 di Nusa Tenggara Barat bukan sekadar ajang kompetisi olahraga, melainkan juga wadah pelestarian budaya. Salah satu sorotan utama adalah kehadiran olahraga tradisional seperti Sumpit dari Suku Dayak dan Balogo asal Kalimantan, yang turut memeriahkan acara ini.
Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman, yang hadir dalam gelaran tersebut, menekankan pentingnya generasi muda untuk terus mengenal dan melestarikan warisan budaya daerah. *”Kami menyaksikan pertandingan Sumpit dan Balogo, yang sangat populer di Kalimantan Selatan. Semoga dengan terus dilestarikan, olahraga ini makin dicintai dan tidak terlupakan oleh generasi mendatang,”* ujarnya dalam keterangan resmi.
Antusiasme peserta dan penonton terlihat jelas, terutama saat pertandingan Balogo berlangsung. Kehadiran Wagub Kalsel semakin memompa semangat para atlet. *”Saya sangat senang dan bangga dikunjungi Pak Hasnuryadi. Ini menjadi dukungan nyata dan motivasi besar bagi kami,”* ungkap Syamsul, atlet Inorga Balogo asal Kalimantan Selatan.
Tak hanya itu, Hasnuryadi juga menyaksikan pertandingan Street Soccer antara Kalimantan Selatan melawan Kalimantan Tengah, serta laga Walking Football melawan Jawa Tengah. Ia berharap olahraga-olahraga ini semakin berkembang di daerahnya. *”Kami menikmati pertandingan Kalsel vs Kalteng. Yang penting kebersamaan, bukan sekadar skor. Semoga Street Soccer makin populer di Kalsel,”* tandasnya.