
“Kisah Inspiratif: Nenek 73 Tahun Ditegur Pemerintah karena Berjualan Sosis di Depan Rumah”
Penjual Sosis Rumahan Ditegur Petugas, Bisnis Kecil Dihadang Aturan
Jo Taylor, seorang penjual sosis rumahan di Norwich, tiba-tiba mendapat surat teguran dari pemerintah daerah. Alasannya? Ia dianggap menjual makanan tanpa izin bisnis yang sah. Padahal, Jo hanya berjualan setahun sekali di acara bazar tahunan NR2 Yard Sale.
Banyak pelaku usaha memilih berjualan dari rumah untuk menghemat biaya sewa dan transportasi. Namun, tak jarang aturan perizinan justru menjadi penghalang. Jo pun terkejut ketika surat resmi dari petugas setempat tiba di depan pintunya.
Surat Peringatan yang Mengejutkan
Dalam unggahan di grup Facebook, Jo membagikan pengalamannya: *”Apakah ada yang menerima surat seperti ini?”* Ia menduga teguran ini terkait aktivitas jualannya di acara tahunan tersebut. *”Apakah ini berarti lain kali makanan tidak boleh dijual? Seseorang telah menghabiskan banyak waktu,”* tulisnya frustrasi.
Menurut laporan *metro.co.uk* (31/7/2025), surat tersebut menyatakan bahwa semua penjual makanan—baik skala rumahan maupun profesional—wajib terdaftar di otoritas setempat. Pemerintah Norwich menegaskan bahwa kegiatan *”menjual, menyimpan, menyiapkan, atau mendistribusikan makanan”* sudah termasuk kategori bisnis yang harus memiliki izin.
Bisnis Sekali Setahun, Tapi Tetpa Kena Aturan
Jo mengaku hanya berjualan sosis gulung saat NR2 Yard Sale berlangsung. Bahkan, hasil penjualannya sering disumbangkan untuk amal. *”Saya pikir mereka tidak punya kegiatan lain yang lebih penting. Atau mungkin cemburu dengan sosis saya,”* candanya.
Netizen pun ikut berkomentar. Salah satunya menulis, *”Apa berikutnya mereka akan menindak kios limun anak-anak?”* Sementara itu, penyelenggara acara telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah. Jo sendiri sempat menghubungi pihak berwenang, tetapi tidak ada kejelasan lebih lanjut.
Meski terkesan sepele, kasus ini menyoroti tantangan yang dihadapi pelaku usaha mikro di tengak aturan yang kadang kurang fleksibel.