KA Argo Bromo Anjlok: 80 Perjalanan Dibatalkan & 7 Terlambat, Ini Dampaknya!

Gangguan KA Argo Bromo Anggrek Picu Pembatalan 80 Perjalanan Kereta

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat sebanyak 80 perjalanan kereta terpaksa dibatalkan menyusul insiden anjloknya KA Argo Bromo Anggrek. Pembatalan tersebut terjadi dalam rentang waktu 1 hingga 3 Agustus 2025, dengan jumlah terbanyak terjadi pada hari pertama kejadian.

Pemulihan Layanan Berangsur Normal

Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, menjelaskan bahwa pembatalan paling banyak terjadi pada 1 Agustus, tepat saat insiden berlangsung. “Kami langsung melakukan mitigasi, dan hingga hari ini (3 Agustus), kondisi sudah mulai pulih,” ujarnya di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.

Hari ini, hanya dua kereta yang masih terkena dampak, yaitu KA Malabar (Malang-Bandung) dan KA Harina (Surabaya Pasar Turi-Bandung). Secara total, sekitar 440 ribu tiket terpaksa dibatalkan selama tiga hari terakhir.

Rincian Pembatalan dan Keterlambatan

Didiek memaparkan, pada 1 Agustus, 54 perjalanan dibatalkan, disusul 24 perjalanan pada 2 Agustus. Meski begitu, ia memastikan bahwa layanan kereta api secara umum telah kembali normal.

Proses perbaikan infrastruktur di lokasi anjloknya KA Argo Bromo Anggrek masih berlangsung hingga hari ini, menyebabkan tujuh kereta mengalami keterlambatan. “Dari 72 perjalanan yang dijadwalkan hari ini, 65 berjalan tepat waktu, sementara tujuh lainnya terlambat,” jelas Didiek.

Latar Belakang Insiden

Kejadian bermula ketika KA Argo Bromo Anggrek (rute Surabaya Pasarturi-Gambir) mengalami anjlok di emplasemen Stasiun Pegadenbaru pada 1 Agustus 2025 pukul 15.47 WIB. Insiden ini mengakibatkan gangguan operasional di sejumlah lintasan kereta api.

Previous post “MPR & Lembaga Adat Tanah Samawa Hadirkan Sarasehan Budaya Bale Ngaji yang Memukau”
Next post “Tragis! Eks Kadispen AU Marsma Fajar Tewas dalam Kecelakaan Pesawat Latih di Bogor”