ASI Lebih Banyak Diberikan Ibu Desa Ketimbang Ibu Kota, Ini Hasil Surveinya

Jakarta – Menyambut Pekan Menyusui Sedunia 2025, Kementerian Kesehatan berkolaborasi dengan Dompet Dhuafa menyelenggarakan seminar yang mengangkat urgensi pemberian ASI eksklusif bagi bayi. Data terbaru menunjukkan disparitas signifikan dalam cakupan pemberian ASI, terutama antara ibu bekerja dan tidak bekerja, serta antara wilayah perkotaan dan pedesaan.

Angka partisipasi ASI eksklusif pada ibu bekerja tercatat 55,1%, sedikit lebih rendah dibandingkan ibu yang tidak bekerja sebesar 56,6%. Sementara itu, dari segi lokasi, persentase pemberian ASI eksklusif untuk bayi usia 0-5 bulan di kota mencapai 65,3%, jauh di bawah pencapaian di pedesaan yang menyentuh 72,9%.

Previous post Raya Tewas Diduga Akibat TBC, Bukan Infeksi Cacing
Next post Prabowo Buka 148 Prodi Baru di 57 Fakultas Kedokteran se-Indonesia Tahun 2024