“Benarkah Makan Apel Sebelum Tidur Berdampak Buruk bagi Kesehatan?”

Waktu Terbaik Makan Apel untuk Dapatkan Manfaat Maksimal

Buah sering dianggap sebagai camilan sehat yang bisa dimakan kapan saja. Namun, tahukah Anda bahwa waktu mengonsumsi apel ternyata memengaruhi khasiatnya bagi tubuh? Meski dikenal dengan julukan *”an apple a day keeps the doctor away”*, nyatanya ada momen tertentu yang disarankan agar manfaatnya lebih optimal.

Apel Sebelum Tidur: Baik atau Justru Berisiko?

Menurut *Times of India* (7/8), ahli kesehatan merekomendasikan waktu tertentu untuk makan apel, salah satunya sebelum tidur. Kebiasaan ini disebut dapat memberikan manfaat, seperti rasa kenyang lebih lama berkat kandungan seratnya. Hal ini membantu mengurangi keinginan ngemil makanan tidak sehat di malam hari.

Apel juga menjadi pilihan camilan manis yang aman karena indeks glikemiknya rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah. Selain itu, buah ini dapat mendukung kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit.

Efek Samping yang Perlu Diwaspadai

Meski bermanfaat, konsumsi apel sebelum tidur tidak selalu cocok untuk semua orang. Bagi pemilik lambung sensitif, serat tinggi dalam apel bisa memicu pencernaan bekerja lebih keras di malam hari, menyebabkan kembung atau rasa tidak nyaman.

Kandungan air yang tinggi pada apel juga berpotensi meningkatkan frekuensi buang air kecil, yang dapat mengganggu kualitas tidur. Penderita maag perlu lebih berhati-hati karena apel bisa memicu produksi asam lambung berlebih, terutama jika dimakan terlalu dekat dengan waktu tidur.

Tips Aman Makan Apel di Malam Hari

Apel tetap boleh dikonsumsi pada malam hari, asal memperhatikan beberapa hal. Disarankan untuk memakannya 30-60 menit sebelum tidur dan menghindari kombinasi dengan susu atau produk olahannya. Hal ini bertujuan mencegah kembung berlebihan, terutama bagi yang memiliki pencernaan sensitif.