
Bos Bapanas Jamin Distribusi Pangan Lancar Meski Ada Demo
Jakarta –
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyatakan bahwa distribusi bahan pangan tetap berjalan lancar meskipun terjadi aksi demonstrasi di berbagai wilayah, termasuk Yogyakarta, Banjarmasin, dan Makassar.
“Alhamdulillah tidak ada kendala, insyaallah distribusi bahan pokok tetap lancar. Stok masih tersedia, termasuk beras,” ujar Arief saat ditemui di Kantor Pusat Perum Bulog, Jakarta Selatan, Selasa (2/9/2025).
Menurutnya, pemerintah telah mengambil langkah antisipasi, salah satunya dengan menyalurkan bantuan pangan berupa beras kepada 18 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Hingga saat ini, realisasi penyaluran telah mencapai 99% dari target 365 ribu ton. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) dengan alokasi 1,3 juta ton hingga akhir tahun.
“SPHP yang 1,3 juta ton sudah mulai berjalan sekitar 112-120 ribu ton. Prosesnya terus berlanjut,” tambahnya.
Arief juga menegaskan bahwa program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di 4.320 kecamatan di seluruh Indonesia tidak akan terganggu oleh aksi demonstrasi. “GPM tetap berjalan tanpa masalah,” tegasnya.
### Operasi Pasar
Di sisi lain, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa operasi pasar terus dilakukan secara nasional untuk menjaga stabilitas harga. Menurutnya, upaya ini berhasil menekan tingkat inflasi.
“Alhamdulillah hasilnya terlihat, inflasi turun dari 2,37% menjadi 2,31%, dan harga beras mulai stabil. Namun, kita tidak boleh berhenti. Operasi pasar akan terus dilaksanakan, terutama di 214 kabupaten yang tersisa,” jelas Amran.
Sebelumnya, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebutkan bahwa aksi demonstrasi pekan lalu sempat memengaruhi distribusi kebutuhan pokok, meskipun dampaknya tidak terlalu besar.
“Demonstrasi selama empat hari terakhir, dari Kamis hingga Minggu, memang sedikit berdampak pada distribusi, tapi tidak signifikan,” kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (Dirjen PDN) Kemendag, Iqbal Shoffan Shofwan, di Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan), Jakarta Pusat, Senin (1/9/2025).
Iqbal menambahkan bahwa pihaknya akan segera mengadakan pertemuan dengan pemasok dan pelaku ritel untuk memastikan kelancaran distribusi.
“Dalam waktu dekat, kami akan mengundang para pemasok dan ritel modern, terutama untuk membahas stok beras,” pungkasnya.