Duka dan Solidaritas

Jakarta –
Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono mengunjungi keluarga Rheza Sendy Pratama, mahasiswa Universitas Amikom Yogyakarta yang meninggal dalam aksi unjuk rasa di sekitar Mapolda DIY pada Minggu (31/8). Kunjungan belasungkawa dilaksanakan di Desa Sendangadi, Sleman, Kamis (4/9), dihadiri oleh istri Agus Jabo, Intan Agus Jabo, serta pejabat terkait dari Kementerian Sosial.

Dukungan Pemerintah untuk Keluarga Korban
Dalam keterangan tertulisnya, Agus Jabo menyampaikan permohonan maaf dan duka mendalam atas kejadian tersebut. *”Atas nama pemerintah, kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Mohon maaf jika ada kesalahan dari pihak kami. Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan, dan keluarga diberikan ketabahan,”* ujarnya.

Selain ungkapan dukungan, pemerintah juga memberikan santunan sebesar Rp15 juta serta paket sembako sebagai bentuk bantuan langsung. Agus Jabo menegaskan bahwa Kementerian Sosial akan terus berkoordinasi dengan Dinas Sosial DIY untuk memastikan kebutuhan keluarga terpenuhi.

Respon Keluarga dan Komitmen Lanjutan
Kedatangan rombongan disambut dengan haru oleh keluarga Rheza, termasuk ayah, ibu, dan adiknya yang tak mampu menahan tangis. Yoyon Surono, ayah Rheza, mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah. *”Kami berterima kasih atas kepedulian ini. Mohon doakan anak kami husnul khatimah,”* kata Yoyon.

Bantuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memberikan perlindungan sosial bagi korban unjuk rasa di berbagai daerah. Sebelumnya, Menteri Sosial Saifullah Yusuf juga telah menyerahkan santunan serupa kepada keluarga Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang meninggal dalam insiden unjuk rasa di Jakarta.

Previous post Legislator Serukan Aksi Nyata Lawan Narasi Provokatif yang Mengancam Stabilitas Nasional
Next post 5 Jenis Teh Ajaib yang Efektif Bakar Lemak Perut dengan Cepat