Ilmuwan Kembangkan Kalkulator Usia Organ untuk Prediksi Risiko Penyakit Jantung dengan Akurat

Jantung Anda Mungkin Lebih Tua dari Usia Anda—Ini Penjelasannya

Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa usia jantung seseorang bisa lebih tua dibandingkan usia sebenarnya. Temuan ini menunjukkan bahwa kesehatan jantung tidak selalu sejalan dengan bertambahnya tahun sejak kelahiran.

Usia Jantung Lebih Tua pada Kebanyakan Orang Dewasa

Menurut studi dari Northwestern Medicine yang dilaporkan *New York Post*, mayoritas orang dewasa di Amerika memiliki jantung yang lebih tua beberapa tahun daripada usia kronologis mereka. Untuk memudahkan penilaian, para peneliti mengembangkan alat online bernama Prevent Risk Age Calculator. Alat ini menghitung risiko penyakit jantung berdasarkan faktor seperti tekanan darah, kolesterol, kebiasaan merokok, riwayat diabetes, dan penggunaan obat-obatan tertentu.

Berbeda dengan alat konvensional yang menyajikan risiko dalam bentuk persentase, kalkulator ini memberikan hasil dalam bentuk usia, sehingga lebih mudah dipahami oleh pasien.

Mengapa Usia Jantung Penting?

Dr. Sadiya Khan, penulis senior penelitian ini, menjelaskan bahwa konsep usia jantung bisa menjadi alat yang efektif bagi dokter dan pasien. *”Ini menerjemahkan data kompleks tentang risiko serangan jantung, stroke, atau gagal jantung dalam 10 tahun ke depan menjadi sesuatu yang lebih mudah dipahami,”* ujarnya.

Tujuan utama alat ini adalah memfasilitasi diskusi yang lebih baik antara dokter dan pasien tentang pencegahan penyakit jantung serta menentukan langkah pengobatan yang tepat.

Hasil Studi yang Mengejutkan

Alat ini diuji pada lebih dari 14.100 orang dewasa Amerika berusia 30-79 tahun tanpa riwayat penyakit jantung. Data diambil dari survei National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) antara 2011-2020. Hasilnya menunjukkan:
– Wanita memiliki usia jantung rata-rata 55,4 tahun, hampir 4 tahun lebih tua dari usia biologis mereka (51,3 tahun).
– Pria memiliki usia jantung rata-rata 56,7 tahun, sekitar 7 tahun lebih tua dari usia kronologis mereka (49,7 tahun).

===BREAK===

Pentingnya Pencegahan Dini

Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan risiko penyakit jantung, yang telah menjadi penyebab utama kematian di Amerika selama lebih dari satu abad. *”Banyak orang yang seharusnya mengonsumsi obat pencegah serangan jantung atau stroke justru tidak melakukannya,”* kata Dr. Sadiya.

*”Kami berharap kalkulator ini dapat mempermudah diskusi tentang pencegahan dan pada akhirnya meningkatkan kesehatan masyarakat,”* tambahnya.

Alat ini terutama penting bagi orang yang lebih muda, yang sering kali kurang menyadari risiko penyakit jantung mereka. Namun, peneliti menekankan bahwa kalkulator ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan diagnosis dokter, melainkan sebagai alat pendukung dalam evaluasi kesehatan jantung.

Previous post BYD Atto 1 Naik Drastis Usai GIIAS 2025: Fakta atau Harga Semu?
Next post “BPJS Kesehatan Bisa untuk Cabut Gigi? Ini Syarat & Prosedur Lengkapnya!”