Kejurnas Renang Perairan Terbuka Akuatik Indonesia Siap Meriahkan Ajang Bergengsi

Jakarta – PB Akuatik Indonesia bersiap menggelar Kejuaraan Nasional Renang Perairan Terbuka 2025, yang sekaligus menjadi ajang seleksi atlet untuk SEA Games. Kompetisi bertajuk A•Stream Open Water Swimming Series 2025 ini akan digelar di Kyokko Beach, Lampung, pada 30-31 Agustus 2025.

### Seleksi untuk SEA Games
Harlin Rahardjo, Ketua Harian PB Akuatik Indonesia, menjelaskan bahwa kejuaraan ini menjadi salah satu tahap penyeleksian tim renang perairan terbuka untuk SEA Games. “Atlet yang tampil baik akan dikirim ke SEA Open Water Swimming (OWS) di Pattaya, Thailand, pada 12-14 September mendatang,” ujarnya dalam konferensi pers di Kuningan, Jakarta, Senin (25/8/2025).

Harlin menambahkan, performa atlet akan terus dipantau dalam tiga bulan ke depan. “Kami akan melakukan evaluasi dan tes tambahan untuk memastikan kesiapan mereka, karena tidak ada lagi kejuaraan sebelum SEA Games,” jelasnya.

### Daftar Atlet Potensial
Saat ini, PB Akuatik Indonesia memfokuskan persiapan pada dua atlet putra dan dua atlet putri, termasuk Izzy Dwifaiva Hefrisyanthi (Jawa Timur) dan Aflah Fadlan Prawira (Jawa Barat). Namun, Harlin menegaskan masih terbuka peluang bagi atlet lain yang menunjukkan performa kuat.

### Dua Kategori Lomba
Kejuaraan ini terbagi dalam dua kategori:
1. Kejurnas – Diikuti atlet terbaik dari seluruh Pengprov Akuatik Indonesia.
2. Kategori Umum (A•Stream) – Terbuka untuk masyarakat umum.

Hingga saat ini, lebih dari 100 atlet elite dari 12 provinsi telah mendaftar, termasuk perwakilan dari DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, dan Kalimantan Timur. Mereka akan bertanding dalam nomor 5 KM dan 10 KM.

### Target Peserta Umum
Kiki Taher, Ketua Panitia Pelaksana, menyebutkan bahwa pihaknya menargetkan 200 peserta umum untuk kategori terbuka. “Mereka akan berlaga di tiga nomor: 500 meter, 1,5 KM, dan 3 KM, dengan pembagian kelompok umur dan master,” jelasnya.

Dengan antusiasme tinggi dari peserta, ajang ini diharapkan menjadi momentum penting dalam menyiapkan atlet andalan untuk SEA Games mendatang.