
“Klinik Terapung & Sembako Gratis: Inovasi Polda Riau untuk Warga Meranti”
Kepulauan Meranti Disambangi Program Jalur Polda Riau
Program Jelajah Riau untuk Rakyat (Jalur) kembali digelar oleh Polda Riau, kali ini menyapa warga pesisir di Kepulauan Meranti. Tak sekadar datang, polisi membawa bantuan sembako, alat tulis, hingga layanan kesehatan gratis sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat setempat.
Polri Hadir dengan Pendekatan Humanis
Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Aldi Alfa Faroqi, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, terutama di wilayah pesisir yang masih minim akses bantuan dan pelayanan publik.
*”Ini adalah bagian dari strategi komunikasi Polri yang mengedepankan pendekatan humanis, solutif, dan kolaboratif. Kami tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga membangun ikatan emosional dan sosial sebagai bukti nyata dedikasi Polri untuk rakyat,”* jelas Aldi pada Rabu (13/8/2025).
Bantuan Sembako dan Layanan Kesehatan
Kegiatan yang digagas Satpolairud Polres Kepulauan Meranti ini menyasar warga Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat. Sebanyak 10 personel yang dipimpin Kasat Polairud Iptu Abdul Roni tiba menggunakan KM Polairud untuk menyalurkan bantuan.
Masyarakat menerima 10 paket sembako berisi beras premium 10 kg, gula pasir 1 kg, tepung terigu 1 kg, teh kotak, mi telur 4 bungkus, dan minyak goreng 1 liter. Selain itu, anak-anak sekolah di desa tersebut mendapat bantuan alat tulis berupa 2 lusin buku, pena, pensil, dan penghapus.
Tak hanya itu, tim medis dari Seksi Dokkes Polres Kepulauan Meranti turut memberikan layanan pemeriksaan tekanan darah dan pembagian vitamin secara gratis.
Jalur: Program Unggulan Polda Riau
Program Jalur menjadi salah satu inisiatif andalan Polda Riau untuk menjangkau masyarakat pesisir yang masih terisolir. Kolaborasi dengan Pemerintah Daerah setempat dilakukan guna memenuhi kebutuhan dasar seperti kesehatan, pendidikan, dan lapangan kerja.
Dalam pelaksanaannya, polisi tidak hanya memberikan bantuan fisik, tetapi juga berdialog langsung dengan warga untuk mendengar keluh kesah dan mencari solusi bersama. Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menegaskan bahwa program ini adalah upaya nyata menghadirkan pelayanan holistik, bukan hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga pemberdayaan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir yang masih minim perhatian.