“LPS Financial Festival: Tips Jitu Atur Keuangan untuk Milenial, Segera Daftar Sekarang!”
Mengatur Keuangan Sejak Muda Jadi Sorotan Utama di LPS Financial Festival 2025
Pembahasan seputar pentingnya pengelolaan keuangan bagi generasi muda mendominasi hari pertama LPS Financial Festival 2025. Acara yang digelar di Dyandra Convention Center, Surabaya, ini berlangsung mulai 6-7 Agustus 2025 dan menghadirkan berbagai tokoh nasional, mulai dari pejabat pemerintah, pelaku bisnis, hingga figur publik. Bagi yang ingin bergabung, pendaftaran masih dibuka secara gratis melalui tautan yang tersedia.
### Pentingnya Perencanaan Keuangan untuk Generasi Muda
Dalam sesi business talk pertama, sejumlah pembicara terkemuka seperti Muhammad Rifqi (Chief Economist LPS), Emil Elestianto Dardak (Wagub Jatim), dan Chairul Tanjung (Founder CT Corp) berbagi pandangan tentang strategi mengatur keuangan sejak dini.
Chairul Tanjung memberikan nasihat khusus bagi pelajar dan mahasiswa yang bercita-cita menjadi pengusaha sukses. Menurutnya, selain aktif berorganisasi dan menyelesaikan pendidikan, generasi muda juga perlu mencari penghasilan tambahan di sela kesibukan. Ia menegaskan bahwa tidak ada kesuksesan instan, baik dalam berbisnis maupun membangun ketahanan finansial.
> *”Tidak ada sesuatu yang *too good to be true*. Hal-hal besar tidak datang dengan mudah, semua butuh proses,”* ujarnya.
Senada dengan itu, Emil Dardak mengingatkan generasi muda agar tidak terjebak dalam FOMO (Fear of Missing Out) yang sering memicu pembelian tidak perlu, seperti ganti ponsel sebelum waktunya. Ia menekankan pentingnya menabung untuk masa depan.
### Menabung sebagai Penggerak Ekonomi
Muhammad Rifqi menambahkan bahwa kebiasaan menabung tidak hanya menguntungkan secara pribadi, tetapi juga mendorong perekonomian. Dana yang disimpan di bank akan disalurkan kembali dalam bentuk kredit, baik untuk usaha maupun konsumsi.
> *”Uang yang ditabung akan didistribusikan bank ke sektor ekonomi, seperti kredit usaha atau kebutuhan konsumtif,”* jelas Rifqi.
### Pesan dari Cak Lontong dan Raffi Ahmad
Sesi kedua menghadirkan tokoh seperti Cak Lontong dan Mohammad Nuh (Mantan Mendikbud). Mohammad Nuh menekankan bahwa literasi keuangan harus dipelajari sejak sekolah karena menjadi bekal penting di masa depan.
Cak Lontong, dengan gaya khasnya, mendorong masyarakat untuk lebih sadar menabung di lembaga keuangan terpercaya. Sementara Raffi Ahmad membagikan kiat merintis usaha, termasuk pentingnya memulai dengan realistis dan tidak terburu-buru mengejar kesuksesan instan.
> *”Mimpi boleh setinggi langit, tapi kita harus siap menghadapi kenyataan dan mulai dari bawah,”* pesan Raffi.
### Keamanan Menabung di Bank Digital
Winardi Legowo (Dirut Bank Jatim) memastikan bahwa bank digital tetap dijamin LPS selama memenuhi syarat, seperti pencatatan pembukuan yang jelas dan suku bunga sesuai ketentuan. Meski beberapa bank digital menawarkan bunga lebih tinggi, Didik Madiyono (LPS) mengingatkan nasabah untuk memastikan transparansi produk sebelum menabung.
Acara ini menjadi pengingat bahwa pengelolaan keuangan yang baik sejak muda adalah kunci kesuksesan di masa depan.
