“Zelensky Desak Gencatan Senjata Jelang Pertemuan Putin-Trump yang Bersejarah”
Pertemuan penting antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan segera digelar di Alaska dalam beberapa hari ke depan. Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menegaskan bahwa sanksi baru akan menanti Moskow jika mereka menolak kesepakatan gencatan senjata secepatnya.
Harapan untuk Gencatan Senjata
“Kami berharap pembahasan utama dalam pertemuan ini adalah gencatan senjata. Gencatan senjata harus segera diwujudkan,” ujar Zelensky usai melakukan pembicaraan telepon dengan Trump dan sejumlah pemimpin Eropa, seperti dikutip AFP pada Rabu (13/8/2025).
Bersama Kanselir Jerman Friedrich Merz di Berlin, Zelensky menambahkan, “Sanksi harus diberlakukan dan ditingkatkan jika Rusia tidak menyetujui gencatan senjata.”
Rencana Pertemuan Trilateral
Trump dijadwalkan bertemu Putin pada Jumat (15/8) di Alaska dan menyatakan keinginannya untuk mengadakan pertemuan tiga pihak yang melibatkan Zelensky. Sebelumnya, Ukraina telah menerima proposal AS mengenai gencatan senjata pada Maret lalu dan menegaskan bahwa tidak akan ada perundingan damai yang substansial dengan Rusia tanpa kesepakatan tersebut. Namun, Moskow menolak proposal itu dan mengabaikan seruan Zelensky untuk dialog langsung dengan Putin.
Pernyataan Tegas Zelensky
“Saya sudah menyampaikan kepada rekan-rekan saya, termasuk Presiden AS dan para pemimpin Eropa, bahwa Putin jelas tidak menginginkan perdamaian,” tegas Zelensky.
Dia juga menyoroti bahwa Rusia “sedang berupaya memaksakan tekanan di seluruh garis depan Ukraina menjelang pertemuan di Alaska.”
